0

motherboard dan slot ekspansi


Motherboard ECS A785GM-M
Jika ada motherboard yang selalu mengikuti tren terbaru namun selalu menghadirkan solusi terjangkau serta layanan purna jual paling berani, ECS-lah jagonya. Demikian pula dengan seri CES A785GM-M yang dihadirkannya bagi solusi untuk membangun sebuah PC multimedia definisi tinggi.

Kali ini ECS menjadi satu-satunya yang menawarkan penggunaan memori yang paling besar, yaitu hingga 32 GB. Dengan adanya 4 slot memori, berarti penggunaan satu slot digunakan pada sekeping memori 8 GB. Meski hal ini masih jarang, bisa menjadi investasi untuk meng-upgrade sistem.

Meski panel belakang tidak menyertakan port PS/2 yang biasa digunakan untuk mouse atau keyboard, USB 2.0 sebanyak 6 port bisa menjadi solusi pengganti yang lebih menyenangkan. Selain itu, koneksi pendukung multimedia definisi tinggi tersedia lengkap seperti DVI-D, HDMI, optical SPDIF output, ditambah FireWire dan eSATA.

Gambar model motherboard

1.      Sejarah Slot ekspansi

Dirilis tanggal 8 September 1998 , AMR adalah singkatan untuk Audio / Modem Riser dan memungkinkan OEM s untuk membuat satu kartu yang memiliki fungsionalitas baik Modem atau Audio atau keduanya Audio dan Modem pada satu kartu.
Spesifikasi ini memungkinkan untuk motherboard akan diproduksi dengan biaya lebih rendah dan membebaskan industri slot ekspansi standar dalam sistem untuk lainnya tambahan plug-in peripheral,. Dalam gambar di sebelah kanan adalah contoh dari apa yang slot AMR terlihat seperti pada Motherboard.

2.      Pengertian dan Prinsip kerja slot ekspansi

Slot expansi adalah tempat pada motherboard yang digunakan untuk card tambahan.PCI (Peripheral Component Interconnect) merupakan bus yang tidak tergantung pada prosesor dan bandwidth tinggi yang berfungsi sebagai bus peripheral. PCI memberikan system yang lebih baik bagi subsistem I/O berkecepatan tinggi sedangkan setiap transfer data pada bus PCI merupakan transaksi yang terdiri dari fase alamat dan fase data. PCI juga memanfaatkan aturan-aturan sentral dan sinkron yang masternya memiliki request unik (REQ) dan signal grant (GNT).

3.      Kelebihan  dan kekurangan slot skspansi
Slot ISA  untuk transportasi data dengan kecepatan  rendah. Slot PCI  Untuk transportasi data  kecepatan tinggi, biasanya  digunakan untuk menghubungkan  kartu grafis, kartu suara, dan  kartu jaringan berkecepatan  tinggi. Slot AGP – untuk menghubungkan kartu  grafis 3        dimensi
Gambar model motherboard dan slot ekspansi












BAB III
PENUTUP


Kesimpulan
Ø  Motherboard atau mainboard merupakan papan utama dimana terdapat komponen - komponen serta chip controller yang bertugas mengatur lalu lintas data dalam system motherboard.
Ø  Motherboard mendapat supply tenaga dari sebuah power supply, dimana voltase akan dialirkan melalui sebuah power connector. Seluruh periferal yg terinstal dengan MB akan mendapat pasokan power ini. Setelah MB mendapatkan supply power, jalur sirkuit elektrik yang terdapat pada motherboard yang menghubungkan setiap komponen tersebut akan bekerja.
Ø  Slot expansi adalah tempat pada motherboard yang digunakan untuk card tambahan.PCI (Peripheral Component Interconnect) merupakan bus yang tidak tergantung pada prosesor dan bandwidth tinggi yang berfungsi sebagai bus peripheral. PCI memberikan system yang lebih baik bagi subsistem I/O berkecepatan tinggi sedangkan setiap transfer data pada bus PCI merupakan transaksi yang terdiri dari fase alamat dan fase data


2

Sejarah Motherboard

Motherboard atau mainboard merupakan papan utama dimana terdapat komponen - komponen serta chip controller yang bertugas mengatur lalu lintas data dalam sistem
motherboard
Motherboard pertama kali dibuat pada tahun 1977, oleh Apple untuk Apple II-nya. Sebagai informasi, dulu komponen-komponen komputer seperti seperti CPU dan memori ditempatkan di satu kartu tersendiri, dan dihubungkan dengan kabel-kabel. Tampilannya sangat ruwet.

Karena sangat repot menghubungkan satu komponen PC dengan komponen lainnya, para pengembang produk komputer punya ide untuk membuat satu tempat khusus untuk menampung berbagai periferal komputer. Terciptalah suatu papan lebar yang berisis beragam slot sebagai tempat menyolokkan komponen-komponen PC. Papan itu dinamai motherboard.
Jika Anda perhatikan, hingga saat ini standar bentuk dari motherboard pun masih berubah-ubah. Standar awal yang pertama kali digunakan digunakan adalah PC/XT, dan dipakai IBM. Setelah itu, muncul lagi AT (Advance Technology). Setelah AT, muncul standar baru yang hingga kini masih digunakan, yaitu ATX (Advance Technology Extension). Standar ATX lalu dimodifikasi menjadi Mini ATX dan Micro ATX.

Saat ini, Intel juga mengeluarkan standar BTX (Balanced Technology Extension). Sayangnya, pasar belum tertarik untuk menggunakannya. Produsen komputer VIA juga mengeluarkan standar yang dipakainya sendiri, yaitu mini ITX.

1.      Cara Kerja Motherboard:

Motherboard mendapat supply tenaga dari sebuah power supply, dimana voltase akan dialirkan melalui sebuah power connector. Seluruh periferal yg terinstal dengan MB akan mendapat pasokan power ini. Setelah MB mendapatkan supply power, jalur sirkuit elektrik yang terdapat pada motherboard yang menghubungkan setiap komponen tersebut akan bekerja.

Sirkuit berfungsi  menyediakan tempat untuk mentransfer sinyal & voltase (power). PCB sendiri terdiri dari beberapa lapisan (biasanya disebut layer), dan setiap layer berisi jalur sirkuit tersendiri, hingga setiap jalur yg rumit tidak perlu berhubungan jalur lain yg tidak terkait. Semakin banyak layer pada motherboard (biasanya 4 – 8 layer) maka akan semakin berkualitas, karena mengurangi adanya ganggungan interferensi.

2.      Kelebihan & Kekurangan Motherboard

Motherboard ECS A785GM-M
Jika ada motherboard yang selalu mengikuti tren terbaru namun selalu menghadirkan solusi terjangkau serta layanan purna jual paling berani, ECS-lah jagonya. Demikian pula dengan seri CES A785GM-M yang dihadirkannya bagi solusi untuk membangun sebuah PC multimedia definisi tinggi.

Kali ini ECS menjadi satu-satunya yang menawarkan penggunaan memori yang paling besar, yaitu hingga 32 GB. Dengan adanya 4 slot memori, berarti penggunaan satu slot digunakan pada sekeping memori 8 GB. Meski hal ini masih jarang, bisa menjadi investasi untuk meng-upgrade sistem.

Meski panel belakang tidak menyertakan port PS/2 yang biasa digunakan untuk mouse atau keyboard, USB 2.0 sebanyak 6 port bisa menjadi solusi pengganti yang lebih menyenangkan. Selain itu, koneksi pendukung multimedia definisi tinggi tersedia lengkap seperti DVI-D, HDMI, optical SPDIF output, ditambah FireWire dan eSATA.